Photoshoot Toyota 86

  Sebenarnya photoshoot ini udah cukup lama,tapi saya akan mencoba me review foto" yang dibuat.Orang yang saya foto ini adalah teman sd saya yang tinggal tidak jauh dari rumah saya.Sudah sangat lama kami tidak bertemu karena kami memang beda sekolah.Karena dia suka melihat foto" saya di IG dia mengajak saya untuk melakukan photoshoot.Dia mengajak saya untuk melakukan photoshoot.Akhirnya kami pun melakukan photshoot pada hari Sabtu.

Mobil disini adalah Toyota 86 warna hitam.Jadi di foto ini saya sengaja menyuruh teman saya parkir di samping jendela agar jendela ini bisa menjadi semacam garis yang menyatu dengan mobilnya.Di bawah ini adalah adjustment yang saya lakukan dengan lightroom : 

Karena memang cahaya masih cukup terang sehingga saya menggunakan ISO yang rendah untuk menghindari noise pada gambar.Foto ini diambil di salah satuparkiran mall.

Untuk foto diatas saya menggunakan sebuah flash kemudian dipasangkan pada sebuah octabox 80 cm tujuannya supaya cahaya yang ditembakkan ke teman saya lebih soft dan tidak terlalu keras..Lampu mobil sengaja dinyalakan agar mendapat efek lensflare.Flash menggunakan setting manual dan kamera pun demikian.Saya menggunakan flash Yongnuo 568ex 2.

Ketika kami melakukan photoshoot,tiba" teman saya mengeluarkan biola dari bagasi mobilnya dan meminta saya untuk memotret dia dengan biolanya dan dengan mobilnya.Awalnya saya pun agak bingung untuk memotretnya.Kemudian saya melihat ada sebuah tangga dan ada jalan turun di tempat kami melakukan pemotretan.Akhirnya saya meminta teman saya untuk duduk ditangga dan memainkan biola memarkirkan mobil tepat disampingnya.Kesulitan foto ini adalah matahari tepat berada di belakang subjek sehingga lensa kit saya sulit untuk fokus dan mengurangi ketajaman gambar.Saya menggunakan mobil sebagai frame agar yang melihat gambar ini langsung tertuju pada subjek yang sedang bermain biola di samping.

Foto ini dibuat di akhir" photoshoot kami karena hari sudah semakin gelap.Lensa yang saya gunakan adalah canon 70-200 f/4L.Karena menggunakan lensa tele sehingga gedung di belakang terlihat blur.Lensa ini memang salah satu lensa yang cukup tajam namun karena tidak memiliki Image Stabilizer saya harus menggunkana shutter speed yang agak tinggi.Shutter speed yang saya gunakan adalah 1/250 karena flash saya hanya dapat sync pada kecepatan maks 1/250.Flash di tembakkandari arah kiri subjek.Kemudian saya mengunder exsposure kan background agar mendapat sedikit warna langit di belakang dan pantulannya di badan mobil.Di proses dengan software "Lightroom".

Photoshoot Vespa

  Jadi blog kali ini akan membahas tentag photoshoot teman saya dan juga motor vespanya.Jadi singkat cerita dia baru beli vespa ,trus dia ngajakin saya photoshoot.Keesokan harinya kami langsung melakukan photoshoot.Satu hari sebelum photoshoot kami mencari refrensi foto" vespa yang pernah dibuat di internet.

Nah inilah hasil" foto nya :

Foto diatas dibuat dengan teknik panning,foto panning digunakan untuk menunjukkan bahwa sang pengendara sedang mengendarai motornya sehingga menimbulkan blur pada background.Tips panning adalah menggunakan mode tracking untuk autofocus "AI SERVO" pada kamera canon.Saya menggunkan mode "TV" (canon) agar shutter speed terkunci pada kecepatan yang saya inginkan.Shutter speed di foto ini adalah 1/60.

Untuk foto kedua ini settingnya "Manual".Kemudian menggunakan lensa lebar sehingga terlihat distorsi dan membuat objek utama menjadi lebih besar.Kemudia diproses dengan lightroom.Problem disini menurut saya adalah atap kaca diatas subjek sangat kotor,akhirnya saya memutuskan untuk meng over exsposure kan bagian atap kemudian di masking dengan "photoshop".Kemudian untuk memberikan mood saya menggunakan "Color fx pro 4".

 

Jadi foto yang di kiri mengambil konsep dari internet,dimana pengendara vespa mendorong motornya.Saya menempatkan teman saya di tengah dari frame.Kemudian lensa yang saya gunakan adalah lensa fix 50mm f/1.8 dan menggunakan teknik "Bokeh" yang bertujuan agar latar belakang menjadi blur.Untuk shutter speed tidak erlalu cepat (1/250).

Untuk foto yang sebelah kanan adalah foto yang menggunakan setting yang hampir sama f/1.8 namun shutter speed nya dipercepat sedikit menjadi 1/320.Karena teman saya menuju saya,mode autofocusnya menggunakan "AI SERVO" untuk tracking objek yang menuju ke kamera.

Kedua foto di proses menggunakan lightroom kemudian saya mengganti warna daunnya menjadi kuning dengan software "Color fx pro 4".Disamping kanan kedua foto diatas adalah parkiran mobil sehingga saya mencoba cara agar mobi" tidak terlihat.Maklum karena kami membuat di sekitar rumah dan bukan lokasi untuk photoshoot.

Foto terkhir ini adalah foto yang sebenarnya sudah banyak dibuat dan saya hanya mengulangnya.Jadi dalam foto ini berisikan tentang sang pengendara vespa yang sedang beristirahat dan mendengarkan musik untuk bersantai.Settingnya tetap sama saya menggunakan f/1.8 untuk mengeblurkan vespanya karena menurut saya foto ini lebih untuk menonjolkan sang pengendara.Saya menaruh titik fokus di bagian kepala pengendara vespa yang sedang mendengarkan musik.

Jadi sekian artikel tentang photoshoot kemarin sore.Semoga yang saya tuliskan disini dapat membantu anda,terimakasih :D 

Liburan ke Bandung

  Pada saat libur 17-an saya dan keluarga mengunjungi kota Bandung untuk berlibur.Berangkat dari pagi dan tiba pada siang hari karena lumayan macet.Tentunya saya membawa kamera dan peralatannya.Bandung adalah salah satu kota yang indah untuk memotret pemandangan. 

  Foto ini diambil ketika saya tiba di hotel saya menginap.Dari sini terlihat pemandangan kota Bandung yang saya katakan diatas.Foto ini diambil dari salah satu hotel di kawasan Dago,Bandung.Kemudian saya juga mencoba bangun di pagi hari untuk memotret pemandangan yang ada di kawasan hotel saya menginap.

  Setelah menikmati sunrise di pagi hari saya pun mengelilingi tempat saya menginap. Ternyata di samping hotel saya menginap ada juga sawah yang indah untuk dilihat,jadi saya pun mengabadikannya lewat kamera saya. 

  Itu adalah foto" pemandagan yang saya buat selama saya di Bandung.Saya berharap bisa kembali kesana dan memotret lebih banyak lagi.